Sekilas Melintas Terminal Bungurasih atau Purabaya

Banyak orang salah sangka seperti halnya bandara Juanda, terminal Bungurasih atau Purabaya ini sebenarnya terletak kabupaten Sidoarjo. Letaknya memang berbatasan langsung dengan kota Surabaya. Terminal yang mulai dioperasikan pada tahun 1991 adalah pengembangan dari terminal Joyoboyo yang sudah tidak bisa lagi menampung calon penumpang.

Pernah diklaim sebagai terminal tersibuk dan terbesar di Asia Tenggara, terminal ini memiliki luas 12 hektare dan lalu lintas penumpang sebanyak 120.000 orang per harinya. Bus bus yang beroperasi disini adalah bus AKAP, AKDP dan bus dalam kota.

Bus dengan jurusan jarak dekat semisal Jombang, Nganjuk, Mojokerto dilayani oleh PO seperti Jaya, Harapan Jaya, Pelita Indah, Restu, sedangkan bus bus jarak menengah seperti tujuan Solo, Yogyakarta, Semarang dilayani oleh bus Eka, Mira, Sugeng Rahayu dan Sumber Selamat, Nusantara, Indonesia, Bhinneka, dll.

Terminal ini setahu saya beroperasi 24 jam, dan menurut pengalaman saya bisa dikatakan situasinya aman walaupun di malam dan dini hari. Kalau saya saat tengah malam atau dini hari lebih memilih naik bis dari depan pintu keluar yang berhadapan dengan stasiun kereta api Waru, karena kondisi disana lebih aman dikarenakan banyak orang yang berjualan.

Anda jangan khawatir akan kehabisan bis karena bis bis beroperasi 24 jam setiap harinya. Namun di saat tengah malam dan dini hari waktu atau jadwal keberangkatan agak lebih jarang.