Bus Taruna Trayek  Solo-Semarang

Jalur Solo-Semarang merupakan jalur sibuk dimana ada beberapa PO (Perusahaan Otobus) bersaing ketat memperebutkan "kue" atau penumpang di daerah ini. Jalur yang melewati beberapa wilayah di hampir empat kabupaten yakni Solo, Boyolali, Salatiga, dan kabupaten Semarang. 

Tidak hanya dilayani oleh bus, sebenarnya jalur ini juga dilayani oleh kereta api, sayang sekali tidak berkembang karena hanya terdapat sekali perjalanan dalam setiap harinya dari Solo ke Semarang dan sebaliknya. Entah mengapa jalur menggunakan kereta api ini tidak berkembang saya kurang tahu, andai saja jumlah perjalanan lebih dari sekali saya rasa bus-bus di jalur tersebut akan tiarap karena ongkos dengan menggunakan kereta api jauh lebih murah.

Tarif Bus Taruna Terbar
Perusahaan otobus yang melayani jalur ini antara lain, Safari, Safari Lux, Royal Safari, Taruna, Raya serta Sugeng Rahayu Ekonomi AC dan Patas dan EKA sebagai pendatang dari Jawa Timur. Bus-bus tersebut akan berhenti di terminal Terboyo dari arah Solo. Sedangkan yang berhenti di terminal Mangkang antara lain, Muncul, Shantika, Ismo. dll.

Tarif bus dari Solo ke Semarang dan sebaliknya adalah 30 ribu rupiah untuk bus-bus seperti Safari, Safari Lux, Royal Safari, Taruna, Raya. Sedangkan untuk bis dari arah Jawa Timur seperti EKA dan Patas Sugeng Rahayu hanya 25 ribu rupiah dan untuk SR Ekonomi AC hanya 18 ribu rupiah.


 

Bagi anda sobat dan rekan yang tinggal di Mojokerto, kini hadir mobil antar jemput aman di Mojokerto kota dan sekitarnya. Anda bingung mencari mobil sewa di Mojokerto, kami datang memberi solusinya.

Dengan pengemudi yang ramah, tarif kompetitif dan layanan istimewa membuat anda akan merasa aman dan nyaman selama perjalanan tanpa rasa khawatir.

Anda bingung mencari taxi atau mobil sewa dari Mojokerto ke Bandara Juanda Sidoarjo, dan kota kota lain di Jawa Timur silahkan jangan ragu-ragu menghubungi kami.

Begitu juga dengan anda yang baru datang di Stasiun Mojokerto dan hendak melanjutkan perjalanan ke alamat tertentu di Mojokerto kota silahkan kirim SMS atau WA, atau angkat telepon untuk menghubungi kami.

Bingung mau jenguk anak atau saudara di Ponpes/ MBI Amanatul Ummah Pacet dari stasiun atau terminal Mojokerto, jangan ragu-ragu segera hubungi driver kami seperti dibawah ini:



PAK ERWIN di WA/TELP: 082232671278

* Untuk pemesanan dimohon jangan terlalu mendadak
* Driver ramah
* Mobil nyaman
* Tarif terjangkau 
* Melayani rute dalam kota Mojokerto dengan tarif FLAT 50 ribu sekali antar


Tugu Pahlawan berwana-warni saat malam hari

Tugu Pahlawan adalah sebuah monumen yang menjadi markah tanah Kota Surabaya. Tinggi monumen ini adalah 41,15 meter dan berbentuk lingga atau paku terbalik. Monumen bersejarah ini terletak di Jl. Pahlawan, Alun-alun Contong, Bubutan, Surabaya, Jawa Timur 60174.

Terletak di dekat Gubernuran atau kantor Dinas Pemerintah Propinsi Jawa Timur dan persis di sebelah gedung Bank Indonesia. Daerah ini sangat padat dengan lalu lintas kendaraan saat pagi dan siang hari. 

Saya sendiri sebagai warga Surabaya sekalipun belum pernah masuk ke dalam area Tugu Pahlawan ini :-( dimana didalamnya terdapat museum perjuangan yang mengabadikan perjuangan arek-arek Surabaya merebut kemerdekaan dari tangan penjajah. 

Info yang saya dapat tiket masuk museum Tugu Pahlawan adalah 5 ribu rupiah dan parkir kendaraan berupa motor 2 ribu rupiah. dengan jam buka dari 8 pagi hingga 5 sore.

Saya sendiri sebenarnya lebih senang untuk mengujungi tempat ini saat malam hari karena situasi lalu lintas lengang sehingga bisa puas untuk berfoto-foto ria.

Beruntung tadi malam saya berkesempatan jalan-jalan sendiri ke kawasan jalan Pahlawan, Veteran dll untuk berfoto-foto ria sendiri :-). Ada pemandangan unik di Tugu Pahlawan malam itu. Tugu tersebut diselimuti warna-warna yang berganti-ganti setiap beberapa detik, selintas warna yang terlihat adalah biru, ungu, dan merah muda.

Saya sendiri kurang tahu apa lampu warna-warni Tugu Pahlawan dipasang setiap hari atau hanya saat momen momen tertentu seperti menjelang hari Proklamasi Republik Indonesia 17 Agustus seperti bulan ini.

Yang pasti menurut saya ini Indonesia Banget, so buruan sobat berkunjung ke Tugu Pahlawan dan nikmati pendar warna-warni saat malam hari. Mumpung masih dalam rangka Hari Kemerdekaan RI ke 72.


Sudah lama saya nantikan waktu yang pas untuk jalan-jalan sendirian sambil menikmati hawa panas kota Pahlawan. Namun tujuan saya lebih dari itu adalah mengambil foto foto obyek di kota Tua Surabaya yang kebanyakan berupa gedung-gedung tua yang banyak tersebar di seputaran Jembatan Merah, jalan Veteran dan jalan Pahlawan Surabaya.


Saya belokkan motor ke sisi kiri jembatan setelah kantor bank Mandiri jalan Pahlawan dimana disitu terdapat beberapa obyek foto yang lumayan menarik, beberapa diantaranya adalah bangunan gereja saya lupa namanya dan lebih lagi lupa memotretnya hik.hik.hik, kemudian bangunan tua yang mulai lapuk di ujung jalan Coklat, kemudian Klenteng atau Vihara dan yang paling popular adalah jalan Gula.

Kemudian berlanjut ke sekitar jalan Veteran dimana di sisi kanan dan kiri jalan banyak terdapat bangunan bangunan tua yang beberapa diantaranya masih terawat dengan bagus bahkan masih dimanfaatkan sebagai gedung perkantoran.


Tidak semua bangunan dan obyek menarik di seputaran kota Tua Surabaya tersebut berhasil saya abadikan lewat jepretan kamera, namun hanya beberapa saja. Sayang sekali karena saat itu saya juga sedang diburu waktu. Ah mungkin lain kali saya agendakan waktu khusus untuk hunting obyek obyek foto yang lebih menarik.


Nah sobat silahkan manjakan mata anda dengan foto foto Kota Tua Surabaya. Cekidot pren......



  

 






Berdasarkan pengalaman pribadi saya akan jelaskan mengenai keuntungan memakai Paypal jikan dibandingkan dengan menggunakan transfer antar rekening Bank. Saya sendiri sebenarnya iseng iseng telah memiliki akun PAYPAL di akhir tahun 2010 dan seingat saya domain Paypal saat itu masih .sg artinya masih berdomain Singapura.

Tujuan jelas untuk memiliki akun tersebut tidak ada karena hanya iseng semata atau karena jika dirunut kembali karena saya ikut program CLICK TO PAY dimana proses pembayarannya dilakukan lewat transfer Paypal. Namun karena program mencari duit secara online saya pikir tidak memberikan keuntungan yang jelas maka saya tinggalkan dan akun Paypal saya biarkan menganggur begitu saja.

Di akhir tahun 2012 nasib baik berpihak kepada saya, ada pekerjaan sampingan dari pihak rekanan kerja di China menawarkan kerjasama yang akhirnya berbuah manis. Selama beberapa tahun terakhir proses pembayaran yang dilakukan adalah melalui transfer antar rekening bank, otomatis ada biaya atau charge yang dikenakan kepada kedua belah pihak baik si pengirim maupun penerima. Karena klien saya tidak mau menanggung sepenuhnya biaya tersebut.

Tidak banyak memang uang yang saya terima setiap bulannya hanya di kisaran ratusan dollar saja. Dan saya tidak pernah mau tahu berapa potongan yang ditarik oleh bank terhadap uang yang saya terima, namun lambat laun karena semakin jarang pekerjaan yang diberikan kepada saya rupanya memaksa ulang saya untuk mendapat lebih banyak uang hasil kerja saya daripada harus sia sia dipotong pihak Bank.

Dalam kurun waktu yang bersamaan saya mendapat klien baru dimana klien saya memakai Paypal sebagai alat utama pembayaran. Akhirnya mau tak mau saya harus membuat akun PAYPAL baru karena ternyata akun lama saya tidak bisa terbuka karena lupa passwordnya. Sempat kesulitan untuk memasukkan data rekening bank dan mengkaitkannya dengan akun PAYPAL akhirnya saya bisa gunakan alat pembayaran online tersebut.

Kesulitan kedua muncul yakni PAYPAL harus diverifikasi dengan menggunakan kartu kredit agar dana di BALANCED saldo kita dapat ditarik atau di WITHDRAW ke rekening tabungan kita. Saya sendiri malas dan tidak mau untuk membuat kartu kredit. Akhirnya setelah mencari tahu kanan dan kiri di internet saya biarkan saja akun saya UNVERIFIED alias belum terverifikasi.

Kekurangan dari PAYPAL UNVERIFIED adalah di awal awal penggunaannya balanced saldo kita akan di PENDING atau ditahan selama 21 hari untuk kemudian bisa direleased oleh pihak PAYPAL. Awalnya memang demikian, namun dari yang saya pelajari dan praktekkan adalah pada transaksi berikutnya dana kita tetap ditahan namun hanya selama 14 hari. Dan jika kita terus mendapat balanced saldo dari pihak lain yang berstatus VERIFIED maka saldo yang kita dapat bisa langsung kita tarik.


Sedangkan kelebihan PAYPAL adalah potongan atau biaya transfer yang lumayan kecil dibanding transfer antar bank, seperti pada screen shoot dibawah ini ketika saya menerima transfer sebesar $40 US maka potongannya hanya sekitar $2 US sedangkan untuk transaksi sebesar $120 US seingat saya potongan hanya sekitar 5.5 dollar US saja. Namun yang perlu anda ingat adalah paypal akan mentransfer dollar ke rekening anda dengan memakai kurs mereka sendiri dimana berdasarkan pengalaman saya nilai kurs terkadang jauh dibawah kurs yang berlaku saat itu.


Namun jangan khawatir setelah saya hitung hitung secara detail jumlah uang yang kita dapat dari transaksi melalui PAYPAL lebih baik dibandingkan dengan transfer antar rekening Bank konvensional. Nah, kini terserah anda hendak memilih yang mana. Cara baru atau cara lama….
Driver Gojek mangkal dekat Royal Plaza Surabaya
Jodoh, nasib, dan mati adalah di tangan Tuhan. Namun untuk terus bisa hidup dan menghidupi keluarga tentu saja sebagai seorang ayah harus bertanggung jawab dengan bekerja keras mencari nafkah. Apalagi seperti di Surabaya dan Jakarta dengan tingkat persaingan hidup yang keras serta kejam.

Biaya hidup yang tinggi tentu saja tidak terhindarkan jika hidup di kota besar, bahan bahan kebutuhan pokok yang cukup tinggi dan lama tidak turun turun belum lagi kebutuhan sekunder lainnya. Biaya pendidikan yang mahal bagi anak anak belum lagi kebutuhan untuk gaya hidup. Ah tentu makin pusing saja bagi para warga kota penghuni kota besar.

Setelah sempat lama tidak bertemu dengan mantan teman rekan sekerja dulu, saya sempat miris melihat nasibnya sekarang. Akibat kecelakaan yang dialaminya beberapa tahun yang lalu, keadaannya tidak seperti dahulu karena ada bagian tubuhnya yang tidak sempurna lagi dan tidak berfungsi dengan baik. Karena permasalahan tersebut tentulah susah bagi dirinya untuk mendapatkan pekerjaan seperti dulu.

Dan akhirnya pilihan untuk menghidupi keluarganya jatuh kepada menjadi seorang driver GOJEK atau ojek motor berbasis aplikasi online. Di awal awal kemunculan GOJEK di Surabaya, dia mengakui pendapatan per harinya lumayan karena bisa mencapai lebih dari 200 ribu rupiah per hari belum termasuk BONUS dari Gojek itu sendiri. Karena saat itu persaingan dengan sesama pengemudi GOJEK belum begitu ketat, yang kedua persaingan dengan penyedia ojek online lainnya belum ada karena GRAB dan UBER motor belum masuk ke Surabaya.

Namun apa daya setelah berjalan kurang lebih satu setengah tahun, pengemudi GOJEK mulai "menghijaukan" Surabaya belum lagi dengan munculnya GRAB dan UBER motor maka persaingan untuk mendapatkan pelanggan semakin susah.

Ditambah lagi sistem BONUS dari perusahaan yakni GOJEK dalam hal ini terus berubah dari yang awal mulanya diberikan untuk pengemudi yang mendapat 10 poin akan diberi bonus 100 ribu rupiah kemudian menjadi 14 poin dan terakhir menurut teman saya menjadi 18 poin di akhir tahun 2016 dan menjadi 20 poin di 2017. Ini tentu saja memberatkan para drivernya.

Jika memakai perhitungan kasar saja, anggap setiap order dengan jarak kurang dari 3 kilometer bisa diselesaikan dengan waktu 15 menit dan dia harus kembali ke tempat asal maka untuk mendapat 18 point dia membutuhkan waktu 18x30 menit= 9 jam itu dengan catatan orderan langsung datang tanpa waktu jeda. Untuk jarak kurang lebih 3 km uang cash yang bisa didapat dari pelanggan adalah 5 ribu rupiah maka dia akan mendapat uang 5 ribux 18= 90 ribu rupiah dan bonus 100 ribu rupiah (dengan catatan seperti kondisi sebelumnya).

Namun untuk mendapatkan 18 poin sepertinya sangat sulit karena jika 1 poin adalah sama dengan satu penumpang dan 2 poin adalah orderan lainnya seperti GO BOX dan GO FOOD maka kesempatan untuk mendapatkan bonus harian sepertinya sangat sulit.

Hmmm, layak dan sepatutnya kita selalu bersyukur dengan apa yang kita punya sekarang karena di luar sana banyak teman dan saudara kita berjuang dengan sangat susah dan keras untuk sekedar bertahan hidup.



Mungkin selama ini ada pertanyaan berapa jarak tempuh maksimal jika kita menggunakan jasa ojek dan taxi online dari GOJEK. Pertanyaan itu memang sempat menggelitik saya dan akhirnya saya temukan jawabannya dengan sangat sederhana sekali.

Para pengguna jasa transportasi sekarang dipermudah dengan adanya layanan transportasi online yang dianggap jauh lebih aman dan nyaman serta murah dibanding jika menggunakan jasa transportasi konvensional yang telah ada sebelumnya seperti ojek pangkalan dan juga taxi yang memakai sistem argometer.

Namun tahukah anda layanan jasa transportasi berbasis aplikasi android tersebut juga memiliki keterbatasan, salah satunya adalah pada jarak tempuh maksimal yang diperbolehkan beroperasi.

Setelah mencoba mencari cari beberapa info di internet mengenai hal tersebut, tidak ada yang memberikan jawaban secara tepat dan terarah. Mengapa hal ini saya anggap penting, mungkin terkadang banyak orang menginginkan transportasi dengan biaya murah ke tempat tujuan yang terkadang agak sedikit jauh dari kebanyakan.

Jarak tempuh maksimal GO RIDE
Jawaban tersebut saya temukan setelah mencoba aplikasi GOJEK di ponsel saya, secara iseng saya masukkan pada pemesanan GO RIDE atau ojek sepeda motor dengan lokasi pick up atau penjemputan di Stasiun Surabaya Pasar Turi dengan tujuan yang agak jauh yakni PT Pakerin di daerah Prambon dekat dengan Mojosari, Mojokerto. Hasilnya ternyata keluar peringatan di aplikasi tersebut bahwa jarak tempuh telah melebihi ketentuan operasional GO RIDE yakni hanya sejauh 25 kilometer saja.

Jarak tempuh maksimal GO CAR

Sedangkan untuk aplikasi taxi online saya coba GO CAR, dengan lokasi penjemputan saya awur saja di Stasiun Lempuyangan, Jogjakarta dengan tujuan bandara Udara Ahmad Yani Semarang, dan sama seperti aplikasi GO RIDE ternyata keluar peringatan di aplikasi tersebut bahwa jarak tempuh telah melebihi ketentuan operasional GO CAR yakni hanya sejauh 70 kilometer saja.

Itulah sedikit informasi mengenai berapa jarak layanan maksimal untuk aplikasi GOJEK baik pada ojek motor maupun ojek mobilnya. Semoga bermanfaat bagi anda.
Gerbang Tol Gempol Kejapanan 2

Saya beberapa kali melakukan perjalanan dengan menggunakan mobil pribadi ke arah Malang dari rumah saya di Krian, Sidoarjo. Dengan jarak tempuh kurang lebih 51 km ke tempat tujuan yakni jalan Imam Bonjol di daerah Singosari. Sebenarnya jarak antara Singosari ke Malang kota masih lumayan jauh sekitar 20 menit perjalanannya jika lalu lintas normal. 

Perjalanan di pagi hari sekitar setengah enam pagi saya akan sampai di tempat tujuan pukul setengah delapan. Jika dari Krian, saya akan mengambil jalan lewat Prambon terus ke Mojosari kemudian Ngoro lalu masuk tol Kejapanan ke arah Gempol dan berakhir di exit tol Pandaan dekat Taman Dayu.

Di pagi hari seperti itu tak banyak hambatan lalu lintas yang saya jumpai hanya waktu masuk daerah Ngoro banyak bertemu dengan para karyawan pabrik yang berangkat kerja. Jika anda berangkat dari arah tol Waru kepadatan akan terjadi di exit tol Sidoarjo, kemudian berlanjut di arteri baru Porong. 

Begitu juga di entrance atau pintu masuk tol Gempol Pandaan kepadatan akan terlihat di gerbang pengambilan tiket,  sedangkan perjalanan selama di tol bisa ditempuh kurang dari 30 menit saja dengan kecepatan diatas 80 km/jam.  

Jalan tol Gempol-Taman Dayu nampak lengang

Kepadatan biasanya dimulai di pintu keluar Tol di dekat Taman Dayu lalu di daerah Sukorejo, karena ada persimpangan yang ke arah Pasuruan dan juga pertokoan di kanan kiri jalan. Kemudian lanjut di daerah sekitar Purwosari dan patal Lawang karena adanya perlintasan kereta api dan tentu saja pasar.  Lalu lintas akan kembali merambat setelah fly over Singosari karena setelah jembatan tersebut terdapat pasar yang otomotis menyebabkan lalu lintas sedikit tersendat. 

Selanjutnya lalu lintas kembali normal dan akan agak sedikit terganggu sebelum melewati fly over Malang. Maklum saja agak banyak U TURN atau daerah putar balik untuk kendaraan di sekitar Malang kota dan tentu saja dua lajur yang tidak terlalu lebar.  

Sejauh pengalaman saya kita akan sampai di Malang kota kurang lebih 3 - 3.5 jam perjalanan dengan lalu lintas normal jika ditempuh dari Surabaya dengan titik nol masuk Tol Surabaya Sidoarjo ke Malang. 

Beberapa hambatan di tempat tempat yang saya sebutkan sebelumnya layak menjadi perhatian anda sebelum melakukan perjalanan ke arah Batu atau Malang dari Surabaya. 

Pilih waktu yang tepat untuk melakukan perjalanan yakni di pagi hari sebelum jam 6 atau siang hari setelah jam istirahat siang dan malam hari selepas jam 8 malam maka kepadatan lalu lintas akan dapat anda hindari. 

Jangan lupa siapkan tiket TOL otomatis anda atau uang pas yakni tol Waru-Sidoarjo Rp 3500,- lalu tol Gempol Pandaan Rp 13000,- dan TOL Bandara jika anda masuk langsung ke tol dari bandara ke arah Waru sebesar Rp 7500,- 
Jembatan Kayu di Wisata Mangrove Surabaya

Perjalanan saya kali ini agaknya seperti empat sehat lima sempurna, sebenarnya ini bukan kali pertama saya ke wisata alam baru di Surabaya ini.  Namun kali ini saya tidak murni hendak berwisata bersama keluarga melainkan menjadi guide sekaligus supir usaha antar jemput saya. Perjalanan dari bandara Juanda Sidoarjo ke daerah Wonorejo ini sebenarnya bisa ditempuh kurang dari satu jam saja,  namun karena ada demo buruh di jalanan dekat bandara perjalanan memakan waktu kurang lebih sejam. 

Tidak jauh dari jembatan MERR di jalan Sukarno Hatta mobil harus berputar balik kembali untuk kemudian belok ke kiri menuju jalan Wonorejo Timur dekat dengan kampus baru STIKOM DAN STIE PERBANAS. Ternyata akses jalan menuju wisata tersebut telah diperbaiki dan menjadi lebih baik namun genangan masih terlihat di awal belokan setelah jembatan. 

Jalan makin menyempit waktu masuk kampung Wonorejo untuk kemudian melebar lagi.  Di sisi kanan dan kiri terdapat perumahan elite yang baru dibangun selain gardu induk PLN disisi kiri jalan.  Nampak pula mobil keruk besar melakukan pengerukan sungai yang mengalami pendangkalan karena lumpur dan sampah. Dan yang tak pernah luput adalah bedeng bedeng  dan rumah semi permanen yang berdiri di sisi kiri jalan. 


Rindangnya tanaman bakau atau mangrove Wonorejo

Akhirnya sampailah di lokasi yang dituju,  juru parkir langsung memberi tiket parkir dan kita harus membayar lima ribu rupiah?? Nampak jajaran mobil dan sepeda motor pengunjung ekowisata tersebut.  Beberapa renovasi dan perbaikan segera terlihat yakni adanya tembok baru di depan mushola dan toilet serta adanya food court disisi sebelah kiri. 

Pengunjung nampak ramai di siang hari bolong tersebut maklum suasana liburan sekolah dan akhir tahun. Sengaja saya masuk agak belakangan setelah tamu saya untuk menjaga privasi mereka.  Sekali berpapasan dengan keluarga dan pasangan pengantin yang hendak melakukan foto pre wedding. 

Jembatan kayu yang dulu jebol telah diperbaiki dan satu hal yang menggembirakan adalah ada jembatan penghubung ke arah Jogging Track.  Sayangnya tamu saya tidak mau berlama-lama di tempat itu karena hari sudah siang.  Namun beberapa jepretan berhasil saya ambil di tempat ini. 



Jembatan Suroboyo

Menyambung cerita saya saat mengantar tamu travel setelah mengunjungi Hutan Mangrove Wonorejo mereka ingin melanjutkan perjalanan ke Jembatan Kenjeran yang menjadi ikon wisata baru kota Surabaya.

Perjalanan saya dari daerah kampus ITS Sukolilo berlangsung lancar,  tidak sampai 10 menit telah sampai di ujung jalan Kenjeran untuk kemudian mobil saya putar balik kembali dan merapat ke kiri jalan untuk kemudian belok ke daerah Pantai Ria atau Kenjeran Baru. 

Untuk sampai ke lokasi jembatan ini ikuti saja jalanan tersebut lurus sekitar satu kilometer maka akan tampak ujung jembatan di dekat SD Muhammadiyah Kenjeran,  anda tidak bisa masuk ke jembatan ini dengan menggunakan mobil di sisi ini anda harus terus melanjutkan perjalanan ke arah Pantai Kenjeran Lama karena pintu masuknya berada di sana.  

Tidak dipungut biaya untuk masuk dengan menggunakan mobil atau motor ke jembatan ini hanya saja jika kondisi pengunjung ramai kemungkinan kendaraan bermotor dilarang masuk dan harus parkir di area kedua ujung jembatan dan pengunjung terpaksa berjalan kaki. 


Pemandangan Pantai Kenjeran

Saat itu pas musim liburan sekolah menjelang tahun baru,  pengunjung banyak memarkir motor dan mobil di tepi kanan kiri jembatan. Namun sayang lantai atas jembatan tidak dibuka oleh petugas karena angin cukup kencang saat itu dan pengunjung sedang membludak.

Tamu saya yang merupakan satu keluarga cukup senang melihat wisata baru ini, nampak mereka berfoto-foto ria bersama dan tak lupa saya bantu mengabadikan kebersamaan mereka bertiga. Dengan latar belakang jembatan Suramadu di kejauhan di sisi kanan dan pantai Kenjeran Lama di sisi kiri saya ambil beberapa jepretan untuk mereka. 

Sayang sekali air mancur warna-warni yang menjadi ciri khas jembatan tersebut tidak menyala dan dioperasikan di siang hari karena hanya dinyalakan di setiap Sabtu malam minggu. Ah saya bisa tersenyum senang melihat wajah-wajah ceria tamu saat itu dan tentu saja semilir angin pantai di Selat Madura tersebut. 




Anda yang hendak melanjutkan perjalanan ke bandara Juanda dari Stasiun Pasar Turi ada beberapa cara yang bisa dilakukan:

1. Jika anda hanya seorang diri dengan barang bawaan tidak terlalu banyak bisa menggunakan jasa ojek Online seperti GOJEK, UBER dan GRAB. Tarif gojek ke Juanda di kisaran 50 ribu rupiah dengan jarak tempuh sekitar 25 km dan waktu tempuh kurang lebih satu jam perjalanan. 
Namun satu hal yang perlu anda ketahui adalah, anda harus berjalan keluar agak jauh dari lokasi stasiun karena ojek online dilarang penumpang di sekitar stasiun. Larangan ini sepihak dari ojek pangkalan yang ada di stasiun Pasar Turi. Tempat pick up ojol di stasiun Pasar Turi adalah di SPBU jalan Semarang kira-kira 200 meter arah kiri dari luar stasiun.

2. Naik angkutan umum terlebih dahulu ke terminal Bungurasih lalu oper bus DAMRI ke bandara Juanda. Ongkos naik bus ke terminal Bungurasih adalah 6 ribu rupiah sedangkan ongkos naik bus DAMRI Juanda adalah 25 ribu rupiah. Waktu tempuh total jika lancar adalah 2 jam karena harus transit terlebih dahulu.

3. Jika anda berombongan sekitar 3-4 orang bisa naik taxi Blue bird di sekitar stasiun dengan perkiraan ongkos yakni Rp 150.000,-. atau memesan taksi online seperti GOCAR dengan perkiraan ongkos yakni Rp 125.000,- belum termasuk tiket tol dan parkir.

4. Jika anda berombongan lebih dari 4 orang tentu saja dengan menggunakan taksi online maupun konvensional tidak akan mau karena terbentur peraturan. Ada taksi gelap dan resmi di sekitar stasiun yang bisa anda gunakan namun saya kurang tahu pasti berapa tarifnya.


Seringkali ada pertanyaan berapa jarak antara terminal bus Bungurasih atau Purabaya ke Bandara Juanda Terminal 1 dan 2? Pertanyaan ini timbul karena banyak calon penumpang pesawat terbang yang berasal dari luar kota transit terlebih dahulu lewat terminal bus Bungurasih ataupun sebaliknya.

Sama sama terletak di daerah Sidoarjo sebenarnya letak kedua pangkalan transportasi vital ini tidak begitu jauh antara satu dengan yang lainnya. Hanya saja yang perlu anda perhatikan adalah akses jalan dari dan ke dua tempat ini adalah jalur sibuk kecuali jika anda menggunakan jalur TOL bandara dari arah Waru dan sebaliknya. Namun kelemahan tol Bandara Juanda ini adalah memutar sehingga jarak akan lebih jauh apalagi kalau kita dari Terminal 2.

Namun jika menggunakan jalur bawah atau jalan arteri pada jam jam sibuk kemacetan akan terjadi di sekitar bunderan Waru menuju arah Sidoarjo, lalu Aloha yang akan belok kiri ke jalan bandara sedangkan arah sebaliknya yakni dari jalan bandara keluar ke arah Aloha yang melintasi rel kereta api lalu Aloha di depan Astra dan Maspion. Di jam jam sibuk kemacetan akan bisa sampai lebih dari 30 menit untuk arah keluar jalan Bandara.

Hal lain yang penting anda perhatikan agar jangan sampai salah masuk terminal, hal ini karena jarak antara Terminal 1 dan 2 bandara Juanda Sidoarjo cukup jauh yakni sekitar 6.4 km. Disediakan free shuttle bus GRATIS untuk menghubungkan kedua terminal ini namun selang waktu keberangkatannya agak lama. Jadi anda yang salah masuk terminal jika terburu buru mending naik ojek gelap bandara agar tidak ketinggalan waktu check ini.

Terminal 1 diperuntukkan untuk penerbangan domestik dengan maskapai seperti LION, BATIK, CITILINK, SUSI AIR, KALSTAR, SRIWIJAYA, WINGS, NAM AIR, sedangkan Terminal 2 adalah semua rute penerbangan Internasional dan domestik untuk maskapai seperti GARUDA, AIR ASIA dan MANDALA TIGER.

Berikut adalah jarak antara bandara Juanda ke terminal dan stasiun di Surabaya:
1. Bandara Juanda Terminal 2 ke stasiun Gubeng sekitar 19 km
2. Bandara Juanda Terminal 1 ke stasiun Gubeng sekitar 23.5 km (lewat tol)
3. Bandara Juanda Terminal 2 ke stasiun Pasar Turi sekitar 26.3 km 
4. Bandara Juanda Terminal 1 ke stasiun Pasar Turi sekitar 30.4 km (lewat tol)
5. Bandara Juanda Terminal 1 ke Terminal Bus Bungurasih 16.3 km (lewat tol)
6. Bandara Juanda Terminal 2 ke Terminal Bus Bungurasih 9.8 km