Sekilas Melintas di Stasiun Tawang Semarang



Dulunya stasiun ini adalah tempat pemberhentian dari kereta api kelas bisnis dan eksekutif, namun semenjak 2 tahun terakhir berubah untuk kelas bisnis dan ekonomi. Satu alasan yang saya pikir masuk akal dan terlintas di pikiran adalah karena stasiun ini seringkali terkena efek banjir ROB saat musim penghujan.

Sekarang justru stasiun Poncol lah yang difungsikan untuk kedatangan dan keberangkatan kelas eksekutif tak lepas karena stasiun ini jarang sekali terkena efek banjir. Semua kereta yang melewati jalur Utara akan melintas dan berhenti kedua stasiun ini untuk pergantian lokomotif dan masinis kereta.

Stasiun dengan ketinggian cuman 2 meter diatas permukaan laut sekitar 3 tahun yang lalu pernah terendam sekitar 1 meter pada area tunggu penumpang saat banjir Rob terjadi. Wajar jika akhirnya DAOP IV Semarang memindahkan aktifitas kereta untuk kelas eksekutifnya ke stasiun Poncol.

Letak stasiun Tawang sendiri sangat strategis karena terletak tidak lebih dari 5 km dari pusat kota dan  sangat dekat dengan tempat wisata seperti pasar Johar dan Kota Tua. Saya sendiri akhirnya berkesempatan melihat dan berkeliling walaupun dari balik mobil melihat daerah sekitar stasiun ini. Di saat musim kering sekalipun jalanan di sekitarnya kelihatan becek dan basah. Dikelilingi dengan bangunan bangunan tua peninggalan kolonial Belanda menurut saya daerah ini layak dijadikan dan dikembangkan menjadi cagar budaya.

Di depan stasiun terdapat kolam besar yang konon fungsinya untuk menampung air banjir, bangunan tersebut dibuat sejakjaman penjajahan Belanda dan dikenal dengan nama POLDER (sumber Wikipedia). Jika dirawat dan difungsikan dengan benar sebenarnya kolam ini bisa menjadi obyek wisata bagi para pelancong yang datang ke Semarang.

Di dalam bangunan stasiun sendiri, saya lihat memang tergolong bangunan lama dengan atap stasiun yang tinggi dan pilar pilar lebarnya. Stasiun ini sangat sibuk sekali setiap harinya karena padatnya jadwal kereta yang berhenti dan melintas.

0 comments:

Post a Comment